🌻 Membangun Mindset MEMBERI bukan MENERIMA 🌻
Kalau kamu diberikan 2 pilihan kira kira pilih mana? Pilih menjadi orang yang selalu memberi atau orang yang selalu menerima?
🌻Coba jawab secara jujur lalu simak cerita ini
Sebuah kisah fiksi ada dua orang anak kecil yang di tanya gurunya “Nak kalau kalian diberi pilihan menjadi orang yang selalu memberi dengan menjadi orang yang selalu menerima, kalian pilih yang mana?
🌻Orang pertama langsung menjawab sambil tertawa “Tentu saya pilih menjadi orang yang selalu menerima dong” kan enak hidup santai gak perlu kerja, nggak perlu ngapa ngapain semua pasti sudah terpenuhi.
🌻Tapi orang kedua dengan santai dan tenang menjawab “biarlah aku menjadi orang yang selalu memberi saja” mendengar jawaban dari kedua anak ini, guru itupun berkata “Baiklah kalau itu sudah menjadi kehendak kalian. Kalian pasti akan mendapatkan seperti apa yang kalian pikirkan karena Allahpun sesuai dengan prasangka hambanya. Anaa ‘inda dhonna ‘abdii ( Al Hadist).
🌻Tatkala mereka berdua sudah tumbuh dewasa terlihat jelas perbedaannya orang pertama memang selalu menerima tanpa mampu memberi dia menjadi seorang pengemis yang hidup dari belas kasihan orang lain. Sedangkan orang kedua selalu memberi dan memberi hingga akhirnya dia menjadi pengusaha kaya raya berlimpah harta.
🌻Setelah membaca kisah ini kembali lagi ke pertanyaan di atas ingin menjadi orang yang selalu Memberi atau orang yang selalu Menerima. Apakah jawaban kamu tetap sama atau berubah?. Kita sering menyamakan memberi dengan kehilangan kitapun sering menyamakan memberi dengan kerugian. Padahal itu jelas berbeda
Ketika kamu bisa memberi kamu akan menyadari bahwa kamu adalah orang yang paling beruntung.
🌻Kenapa bisa begitu Pertama untuk bisa memberi apapun bentuknya baik itu materi tenaga pikiran cinta kasih itu tandanya kamu menjadi orang berlebih Lebih kaya, lebih kuat, lebih cerdas, lebih welas asih, Jadi ketika kamu bisa memberi sungguh kamu adalah orang yang beruntung, beruntung karena hidupmu masih lebih baik daripada banyak orang di luar sana beruntung karena kamu masih memiliki kasih dan hati yang mau memberi hal.
🌻Kedua disaat kita memberi kita juga otomatis akan mendapatkan coba kita buktikan coba aja yah coba kamu berikan senyuman terbaikmu kepada orang lain apakah kamu akan dipukul atau dimarahi? Nggak mungkin kan bahkan sebaliknya kamu akan mendapatkan perhatian, kamu akan mendapatkan simpati, dan do’a terbaik dari orang itu.
🌻Jadi, dalam memberi tentunya memberi dengan ketulusan ya hati kita juga akan mendapatkan balasan yang setimpal bukan di dunia ini tentunya pahala dari sang pencipta sang illahi. Bersambung …